UMRAH GRATIS
(Sempurnakan haji dan umrah karena Allah. Al-Baqarah 196)
Andai saja kepada jamaah shalat shubuh diumumkan, bahwa shalat dan kuliah subuh hari ini berhadiah umrah, karena itu siapa yang berminat silahkan mendaftar kepada panitia ta’mir masjid ini, niscaya semua jamaah yang hadir dan mengikuti shalat jamaah pada subuh itu akan mendaftar dan mengharap hadiah umrah gratis tersebut.
Keinginan untuk melakukan ibadah umrah yang note bene harus dilakukan di Mekah, mengelilingi tawaf di Baitullah sebanyak 7 (tujuh) kali dan sa’i antara bukit safa dan marwah sebagai sebuah rentetan manasik dalam ibadah umrah, merupakan dambaan bagi orang-orang yang beriman. Karena untuk pergi ke Mekah mengerjakan umrah memerlukan dana yang tidak sedikit antara 25 juta sampat 30 juta, dan waktu yang diperlukan juga cukup lama. Selain itu harus meninggalkan pekerjaan, keluarga dan kesibukan-kesibukan lainnya.
Bagi umat Islam Indonesia, minat melaksanakan ibadah umrah sangat tinggi, hal ini terbukti setiap saat banyak orang-orang melakukan umrah terlebih lagi di bulan ramadhan seperti sekarang ini. Umrah di bulan ramadhan memang memiliki keutamaan yang tinggi, sebagaimana hadits riwayat Ibnu Abbas, Rasulullah saw bersabda; Melakukan umrah di bulan ramadhan menyamai haji, atau menyamai ibadah haji bersama saya. Keutamaan lain juga disebutkan dalam riwayat Abu Huraitah, Rasulullah Saw bersabda; umrah sampai umrah yang akan datang merupakan tebusan dosa yang terjadi diantara kedua umrah tersebut.
Keutamaan ibadah umrah sebagaimana diajarkan oleh rasulullah, mendorong setiap orang untuk melakukannya. karena itu adanya undian atau door prise yang dibagikan berupa umrah gratis diberbagai pertemuan, sebuah kesempatan yang memberikan harapan bagi orang yang secara finansial belum dapat melakukannya. Ibadah umrah dan haji adalah ibadah yang diwajibkan berdasarkan kemampuan. Makna kemampuan dalam melaksanakan ibadah haji dan umrah sebagaimana dalam surat Ali Imran ayat 97 dapat dipahami yaitu kesanggupan berkenaan dengan biaya keberangkatan, aman dalam perjalanan dan dalam kondisi sehat. Selain itu makna Istitha’ah (kemampuan) dapat diartikan mampu dengan dirinya sendiri dan bisa pula mampu disebabkan karena bantuan orang lain. Dan umrah atau haji gratis merupakan kemampuan yang dimiliki oleh seseorang berkat bantuan orang lain.
Untuk mendapatkan haji atau umrah secara gratis, Rasulullah Saw sudah memberikan petuah dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Tirmizi: Barang siapa shalat subuh berjamaah kemudian ia duduk berzikir mengingat Allah sampai matahari terbit, kemudian ia shalat dua rakaat, adalah baginya seperti pahala haji dan umrah, sempurna, sempurna, sempurna.
Dari hadits di atas, dapat dipahami bahwa untuk memperoleh pahala yang nilainya sebagaimana pahala ibadah haji dan umrah, terutama bagi umat Islam yang jauh dari tanah suci dapat melakukan rentetan ibadah, yaitu shalat subuh berjamaah di masjid, kemudian tetap berada di masjid (I’tikaf) sampai terbit fajar dan dilanjutkan dengan shalat dua rakaat serta selama itu tidak berbicara tentang urusan dunia.
Sejak shalat shubuh berjamaah, dilanjutkan zikir (wirid) dan berdo’a, tidaklah terlalu lama waktu menunggu fajar, antara 30 sampai 40 menit. Apalagi di bulan Ramadhan sering diisi tausiyah bakda subuh, atau diisi membaca Al Qur’an.maka kesempatan untuk meraih berkah sangat terbuka dan umrah/haji gratis (pahala) pun dapat diraih. (28 Ramadhan 1440 H. tfk).